7 Orang Terkaya Di Indonesia

7 Orang Terkaya Di Indonesia

Michael Hartono (US$ 25,9 Miliar)

Sama seperti Budi, Michael Hartono juga sebagian besar kekayaannya berasal dari investasi di Bank Central Asia (BCA).

Ia juga mewarisi perusahaan rokok Djarum dari sang ayah, Oei Wie Gwan. Selain itu, Michael juga mempunyai perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Barat dengan luas sekitar 65.000 hektar.

Daftar Orang Terkaya di Indonesia

Daftar orang terkaya di Indonesia versi Bloomberg

Bloomberg juga merilis daftar orang terkaya di Indonesia berdasarkan pelaporan perusahaan, perubahan pasar, dan ekonomi.

Saham di perusahaan publik akan dinilai menggunakan harga saat penutupan saham terakhir.

Penilaian kemudian dikonversi ke dollar AS dengan nilai tukar saat ini.

Hal lain yang dipertimbangkan Bloomberg adalah nilai perusahaan terhadap Ebitda atau rasio harga terhadap laba perusahaan publik serupa atau dengan menggunakan transaksi yang sebanding, pendapatan dividen, dan kepemilikan aset.

Berikut daftar orang terkaya di Indonesia versi Bloomberg pada akhir Oktober 2024:

Baca juga: 10 Orang Terkaya Asia Versi Bloomberg, Ada Prajogo Pangestu

(Data diambil pada Jumat (25/10/2024) pukul 15.37 WIB).

Itulah daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes dan Bloomberg pada akhir Oktober 2024.

Baca juga: Kisah Mansa Musa, Orang Terkaya Sepanjang Sejarah, Hartanya Kalahkan Elon Musk

TEMPO.CO, Jakarta - Majalah bisnis terkemuka asal Amerika Serikat, Forbes, memperbarui peringkat daftar orang terkaya di dunia, termasuk Indonesia, melalui laman Forbes Real Time Billionaires. Berikut daftar 10 orang terkaya di Indonesia per 29 November 2024.

Prajogo Pangestu memulai bisnis kayunya pada akhir 1970-an dengan mendirikan Barito Pacific Timber. Perusahaan tersebut go public pada 1993. Kemudian mengakuisisi 70 persen saham perusahaan petrokimia Chandra Asri pada 2007. Lalu pada 2023, Prajogo melantaikan perusahaan tambang batu bara Petrindo Jaya Kreasi dan Barito Renewables Energy. Prajogo Pangestu memiliki kekayaan 47,0 miliar dolar AS atau Rp 744 triliun.

Ia merupakan pendiri perusahaan batubara Bayan Resources sekaligus memegang kendali perusahaan energi terbarukan di Singapura, Metis Energi. Ia juga menjadi orang di balik pembangunan sistem kabel di bawah laut untuk Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Low Tuck Kwong memiliki saham di The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric. Saat ini, Low Tuck Kwong memiliki kekayaan 27,7 miliar dolar AS atau Rp 438 triliun.

Setelah kepergian sang ayah, Oei Wie Gwan, Budi bersama saudaranya, Michael, mulai mengekspor produk tembakau pada 1972. Saat ini, Robert juga merupakan pemilik dari salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Pada 2022, kedua bersaudara ini memperluas bisnisnya dengan mendaftarkan Global Digital Niaga yang memiliki platform e-commerce Blibli. Budi Hartono mencatatkan kekayaan senilai 25,1 miliar dolar AS atau Rp 397 triliun.

Michael Hartono merupakan kakak kandung dari R. Budi Hartono. Ia juga mewarisi perusahaan rokok Djarum dari sang ayah. Sama seperti Budi, Michael Hartono juga sebagian besar kekayaannya berasal dari investasi di Bank Central Asia (BCA). Selain itu, Michael juga mempunyai perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Barat dengan luas sekitar 65.000 hektar. Michael Hartono memiliki kekayaan 24,1 miliar dolar AS atau Rp 381 triliun.

Pada 1970-an, ia dan ayahnya pindah dari India ke Indonesia. Keduanya mendirikan Indorama Corporation, sebagai pembuat benang pintal. Sri kemudian melebarkan bisnisnya ke sektor petrokimia dengan membuat berbagai produk, mulai dari bahan baku tekstil, poliolefin, sarung tangan medis, hingga pupuk. Sri Prakash Lohia sendiri tercatat memiliki kekayaan sebesar 8,7 miliar dolar AS atau Rp 137 triliun.

6. Agoes Projosasmito

Agoes adalah presiden komisaris Amman Mineral Internasional, perusahaan pertambangan tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia. Dia memiliki saham minoritas di perusahaan yang go public pada Juli 2023. Agoes juga memiliki saham di sejumlah perusahaan lain, seperti Medco Energi Internasional dan Bumi Resources. Agoes Projosasmito memiliki kekayaan senilai 6,6 miliar dolar AS atau Rp 104 triliun.

7. Tahir dan Keluarga

Orang terkaya di Indonesia selanjutnya adalah Tahir dan Keluarga. Tahir adalah pendiri grup Mayapada, perusahaan konglomerasi yang bergerak di bidang perbankan, perawatan kesehatan, dan real estate. Keluarganya memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tahir dan Keluarga memiliki kekayaan sebesar 5,3 miliar dolar AS atau Rp 88 triliun.

Konglomerat yang satu ini merupakan pemilik perusahaan konglomerasi CT Corp. Perusahaan ini membawahi beberapa anak perusahaan, seperti Trans Corp, Bank Mega, hingga CT Global Resources. Selain sebagai pengusaha, Chairul Tanjung juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia periode 2014. Si Anak Singkong ini meraup keuntungan bersih sekitar 5,1 miliar dolar AS atau Rp 80 triliun.

Dewi Kam adalah pemilik saham minoritas di perusahaan emiten batubara PT Bayan Resources Tbk milik Low Tuck Kwong. Dia juga pemilik PT Sumbergas Sakti Prima (SSP) yang mengerjakan proyek PLTU Jeneponto di Sulawesi Selatan. Saat ini, Dewi Kam memiliki kekayaan sekitar 4,9 miliar dolar AS atau Rp 77 triliun.

Djoko Susanto merupakan pengusaha dan pemilik dari bisnis ritel ternama, PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Perusahaan ini dikenal menjalankan berbagai merek supermarket terkenal seperti Alfamart, Alfa Express, Alfamidi, dan Lawson. Melalui bisnis ritelnya ini, Djoko Susanto memiliki lebih dari 19.000 toko convenience di seluruh Indonesia dan lebih dari 1.200 toko di Filipina. Pendiri Alfamart ini memiliki kekayaan 4,2 miliar dolar AS atau Rp 66 triliun.

RADEN PUTRI ALPADILLAH GINANJAR | INGE KLARA SAFITRI | FORBES

Pilihan Editor: 7 Orang Terkaya di Indonesia pada Oktober 2024, Prajogo Pangestu Masih di Posisi Pertama

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah konglomerat tercatat masih kokoh memuncaki daftar orang terkaya Indonesia di awal era Presiden Prabowo Subianto. Nama Prajogo Pangestu hingga duo Hartono masih berada pada puncak daftar orang terkaya Indonesia.

Melansir data Forbes Real Time Billionaire, Sabtu (2/11/2024), nama Prajogo Pangestu menjadi orang Indonesia terkaya saat ini. Forbes mencatat nilai bersih kekayaan atau net worth konglomerat berusia 80 tahun tersebut adalah sebesar US$50,9 miliar.

Posisi kedua orang terkaya Indonesia ditempati oleh Robert Budi Hartono dari Grup Djarum. Forbes mencatat kekayaan Budi Hartono mencapai US$26,7 miliar.

Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh saudara Budi Hartono, yaitu Michael Hartono dengan nilai kekayaan sebesar US$25,6 miliar.

Setelah Michael Hartono, nama taipan pemilik PT Bayan Resources Tbk. (BYAN), Low Tuck Kwong menjadi nama orang terkaya nomor empat di Indonesia. Jumlah kekayaan Low Tuck Kwong menurut Forbes adalah sebesar US$24,3 miliar.

Nama-nama selanjutnya yang masuk ke dalam daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes adalah Sri Prakash Lohia dengan jumlah kekayaan US$8,5 miliar, Agoes Projosasmito dengan kekayaan sebesar US$6,6 miliar, Tahir dan keluarga sebesar US$6,3 miliar, dan Chairul Tanjung sebesar US$5,3 miliar.

Lalu nama lainnya adalah konglomerat pemilik jaringan ritel Alfamart, Djoko Susanto sebesar US$4,8 juta, serta Lim Hariyanto Wijaya Sarwono sebesar US$4,3 miliar.

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg Billionaires Index, Budi Hartono dari Grup Djarum menjadi orang terkaya di Indonesia saat ini. Bloomberg memperkirakan kekayaan Budi Hartono sebesar US$25 miliar.

Setelah Budi Hartono, nama selanjutnya yang masuk ke dalam daftar orang terkaya Indonesia adalah Low Tuck Kwong dengan nilai kekayaan sebesar US$24,6 miliar.

Nama selanjutnya adalah nama konglomerat Prajogo Pangestu dengan kekayaan sebesar US$23,8 miliar, lalu Michael Hartono sebesar US$23,4 miliar, serta Sukanto Tanoto dengan kekayaan senilai US$20,1 miliar.

Konglomerat lain yang juga masuk ke dalam daftar orang terkaya versi Bloomberg adalah Bos Indofood, Anthoni Salim dengan nilai kekayaan sebesar US$13,7 miliar dan konglomerat keturunan India, Sri Prakash Lohia dengan kekayaan sebesar US$9,08 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki pertengahan bulan kesepuluh tahun ini, sudah saatnya untuk memperbarui informasi mengenai daftar orang terkaya di Indonesia pada Oktober 2024.

Tidak ada perubahan berarti dalam peringkat tujuh orang paling tajir di Tanah Air. Namun, jumlah kekayaan mereka didominasi meningkat per 14 Oktober 2024, setelah sempat mengalami penurunan pada periode lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir dari laman resmi Forbes Real Time Billionaires, berikut daftar 7 orang terkaya di Indonesia pada Oktober 2024.

Agoes Projosasmito (US$ 6,8 Miliar)

Agoes adalah presiden komisaris Amman Mineral Internasional, perusahaan pertambangan tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia. Dia memiliki saham minoritas di perusahaan yang go public pada Juli 2023, melalui IPO senilai US$ 710 juta itu.

Berprofesi sebagai bankir investasi veteran, Agoes juga memiliki saham di sejumlah perusahaan lain. Seperti Medco Energi Internasional, sebuah perusahaan minyak dan gas Indonesia, serta di Bumi Resources, perusahaan penambang batu bara.

Tahir dan Keluarga (US$ 6 Miliar)

Orang terkaya di Indonesia pada Oktober 2024 selanjutnya adalah Tahir dan Keluarga. Tahir adalah pendiri grup Mayapada, perusahaan konglomerasi yang bergerak di bidang perbankan, perawatan kesehatan, dan real estate.

Keluarganya memiliki saham di Bank Mayapada dan Maha Properti Indonesia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Dia juga memiliki properti di Singapura, termasuk melalui perusahaan properti terdaftar MYP. Terbaru, Mayapada Group akan meresmikan Rumah Sakit Mayapada di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 11 Oktober 2024.

FORBES | RACHEL FARAHDIBA REGAR berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Low Tuck Kwong (US$ 23,8 Miliar)

Low Tuck Kwong adalah pengusaha asal Singapura yang pindah kewarganegaraan Indonesia pada 1992.

Ia merupakan pendiri perusahaan batubara Bayan Resources, yang juga memegang kendali atas perusahaan energi terbarukan di Singapura, Metis Energi. Low meraih kesuksesannya di bidang batubara setelah membeli tambang pertamanya pada 1997.

Melalui SEAX Global, dia menjadi orang di balik pembangunan sistem kabel di bawah laut untuk Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Low Tuck Kwong juga memiliki saham di The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric.

R. Budi Hartono (US$ 27 Miliar)

Budi Hartono dan saudaranya, Michael Hartono, merupakan dua dari orang terkaya di Indonesia. Sebagian besar kekayaan Budi berasal dari investasi di Bank Central Asia (BCA).

Mereka mengambil alih saham BCA setelah keluarga Salim kehilangan kendali atas bank tersebut selama krisis ekonomi Asia 1997-1998.

Keluarga Hartono awalnya memperoleh kekayaan besar dari bisnis tembakau dan masih menjadi produsen rokok kretek terkemuka melalui perusahaan Djarum.

Pada 2022, kedua bersaudara ini memperluas bisnisnya dengan mendaftarkan Global Digital Niaga, yang memiliki platform e-commerce Blibli, ke bursa efek dan mengumpulkan dana sebesar $510 juta.

Jakarta (ANTARA) - Forbes baru-baru ini merilis daftar orang terkaya di dunia untuk tahun 2024, termasuk yang berasal dari Indonesia. Daftar ini menyoroti dinamika kekayaan para pengusaha dan investor dunia, khususnya di tanah air.

Hal ini menunjukkan perubahan besar dalam lanskap kekayaan di Indonesia, seiring dengan perkembangan sektor teknologi, keuangan, dan industri lainnya di kancah dunia.

Dari ratusan nama dalam daftar orang terkaya dunia 2024 versi Forbes, terdapat 10 pengusaha asal Indonesia yang berhasil masuk dalam peringkat tersebut.

Lalu, siapa saja yang masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia? Berikut merupakan 10 orang terkaya di Indonesia menurut Forbes untuk tahun 2024:

Daftar 10 orang terkaya di Indonesia tahun 2024

1. Prajogo Pangestu (Rank Forbes 27)- Kekayaan: $43.4 Miliar- Industri: Diversified

2. R. Budi Hartono (Rank Forbes 71)- Kekayaan: $25.9Miliar- Industri: Finance & Investments

3. Michael Hartono (Rank Forbes 76)- Kekayaan: $24.9 Miliar- Industri: Manufacturing

4. Sri Prakash Lohia (Rank Forbes 304)- Kekayaan: $7.9 Miliar- Industri: Manufacturing

5. Agoes Projosasmito (Rank Forbes 498)- Kekayaan: $5.9 Miliar- Industri: Technology

6. Chairul Tanjung (Rank Forbes 548)- Kekayaan: $5.5 Miliar- Industri: Diversified

7. Tahir dan keluarga (Rank Forbes 648)- Kekayaan: $4.8 Miliar- Industri: Diversified

8. Dewi Kam (Rank Forbes 697)- Kekayaan: $4.5 Miliar- Industri: Energy

9. Djoko Susanto (Rank Forbes 775)- Kekayaan: $4.1 Miliar- Industri: Fashion & Retail

10. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono (Rank Forbes 785)- Kekayaan: $4 Miliar- Industri: Metals & Mining

Perubahan dalam 10 daftar nama ini menggambarkan dinamika ekonomi global dan kemajuan sektor bisnis di Indonesia.

Kekayaan yang terus meningkat menunjukkan bagaimana setiap individu-individu ini berhasil memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan di pasar internasional.

Baca juga: Daftar 30 orang terkaya di dunia 2024, Elon Musk bukan posisi teratas

Baca juga: 10 miliarder termuda dunia 2024, gadis Brasil di posisi teratas

Baca juga: Kucing Taylor Swift dinobatkan jadi kucing terkaya ketiga di dunia

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra HarahapEditor: Alviansyah Pasaribu Copyright © ANTARA 2024

KOMPAS.com - Majalah bisnis Forbes dan media Bloomberg merilis daftar orang terkaya di Indonesia pada akhir Oktober 2024.

Hasilnya, beberapa nama pengusaha yang bergerak di bidang pertambangan dan perbankan masuk daftar tersebut.

Nama-nama yang masuk daftar orang terkaya di Indonesia, antara lain Chairul Tanjung, Prajogo Pangestu, Sri Prakash Lohia, termasuk Budi dan Michael Hartono.

Berikut daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes dan Bloomberg pada akhir Oktober 2024.

Baca juga: Bos Nvidia jadi Orang Asia-Amerika Pertama yang Jadi 10 Orang Terkaya di Dunia Versi Real-time Forbes

Dilansir dari laman resminya, Forbes membuat pemeringkatan orang terkaya dengan melacak nilai kepemilikan publik individu yang diperbarui setiap lima menit saat pasar saham dibuka.

Individu yang nilai kekayaannya secara signifikan terkait dengan perusahaan swasta bakal diperbarui kekayaan bersihnya satu kali dalam sehari.

Bila individu mempunyai saham di perusahaan swasta menyumbang 20 persen atau lebih dari kekayaan bersihnya maka nilai perusahaan akan disesuaikan dengan indeks pasar industri atau wilayah tertentu yang disediakan oleh mitra Forbes di FactSet Research Systems.

Simak daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada akhir Oktober 2024 berikut ini:

Baca juga: Daftar LHKPN Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo, Siapa Terkaya?

Agoes Projosasmito

(Data diambil pada Jumat (25/10/2024) pukul 15.20 WIB).

Baca juga: Profil Rusdi Kirana, Anggota DPR Terkaya dengan Harta Rp 2,6 Triliun

Sri Prakash Lohia (US$ 8,4 Miliar)

Sri Prakash Lohia memperoleh sebagian besar kekayaannya dengan memproduksi pupuk dan polimer. Pada 1970-an, ia dan ayahnya pindah dari India ke Indonesia, dan mendirikan Indorama Corporation, sebagai pembuat benang pintal.

Sekarang perusahaan ini menjadi pusat material yang menghasilkan produk-produk industri termasuk pupuk, poliolefin, bahan baku tekstil, dan sarung tangan medis. Di perusahaan itu, Lohia tetap menjadi ketua, sementara putranya Amit menjadi wakil ketua.